Berikut kami berikan informasi seputar obat penyakit parkinson dari ramuan herbal jelly gamat gold g
Obat Penyakit Parkinson Dari Ramuan Herbal - Pengobatan penyakit parkinson herbal dengan obat penyakit parkinson dari ramuan herbal jelly gamat gold g yang telah terbukti ampuh dan aman tanpa efeksamping negatif terhadap kesehatan tubuh para penggunanya.
Penjelasan Penyakit Parkinson
Penyakit parkinson yaitu penyakit yang dikarenakan ada masalah pada otak, yakni pada sistem saraf pusat otak manusia alami kemunduran.
penyakit ini adalah satu situasi saat seseorang alami ganguan pergerakan. penyakit parkinson berlangsung di seluruh dunia, jumlah pasien pada pria serta wanita seimbang. 5 – 10 persen orang yang terjangkit penyakit parkinson, tanda-tanda awalannya nampak sebelum saat umur 40 th., namun rata-rata menyerang pasien pada umur 65 th.. dengan total, dampak umur biasanya meraih 1 persen di seluruh dunia serta 1, 6 persen di eropa, meningkat dari 0, 6 persen pada umur 60 – 64 th. hingga 3, 5 persen pada umur 85 – 89 th..
Solusi Paling Tepat Pengobatan penyakit parkinson herbal dengan obat penyakit parkinson dari ramuan herbal jelly gamat gold g yang telah terbukti ampuh dan aman tanpa efeksamping negatif terhadap kesehatan tubuh para penggunanya
Obat Penyakit Parkinson Dari Ramuan Herbal >> Solusi paling tepat mengobati penyakit parkinson yaitu dengan menggunakan obat herbal penyakit parkinson dari ramuan tradisional alami jelly gamat gold g yang merupakan salah satu produk herbal unggulan kelas dunia yang khsaiatnya telah terbukti ampuh karena khasiatnya telah dipercaya dapat mengobati berbagai penyakit dan salah satunya dapat digunakan sebagai obat penyakit parkinson herbal.
Obat herbal jelly gamat gold g terbuat dari ektrak tripang atau gamat (salah satu hewan yang berhabitat di dasar laut) dimana sebagaimana hasil penelitian bahwa teripang memiliki kandungan enzim super oxide dismutase ( sod ), seng, vit. e serta betakaroten, serta antioksidan. nah kandungan inilah dapat kurangi dampak degenerasi sel yang dapat jadi di antara penyebab parkinson. disamping itu jelly gamat luxor juga memiliki kandungan epa ( eicosapentaenoic acid ) serta dha ( docosahexaenoic acid ) yang berperan untuk kecerdasan serta terkait dengan perkembangan simpul-simpul saraf.
Testimoni Obat Penyakit Parinson Dari Ramuan Herbal Jelly Gamat Gold G Telah Terbukti Sembuhkan Penyakit Parkinson
Pemahaman dan Cara Mengobati Parkinson (sumber: http://trubus-online.co.id)
Waktu istirahat hampir tiba ketika Adang Saimin (69) menulis proposal kerja sama. Pensiunan TNI Angkatan Darat itu menulis dengan pena di atas kertas. Belum juga buah pikirannya rampung dituangkan, tangan kanannya bergetar hebat. Tulisan tangan pun acak-acakan. Ia mencoba mengendalikan gerakan tangan, tetapi gagal total.
Keesokan hari, Adang seolah lupa pada peristiwa itu. Ia beraktivitas seperti biasa di kantor. Namun, ketenangan itu hanya dirasakan sesaat. Ketika melanjutkan menulis, tiba-tiba tangan kanannya kembali bergetar. Adang sangat khawatir peristiwa itu berulang terus. Dugaannya tidak meleset, gangguan itu tak hanya kambuh sesekali saja. Sejak itu tangan kanannya bergetar terus. “Tangan saya bergerak terus, getarannya hebat”, kata Adang. Usaha dengan obat gosok dan air hangat tak mampu menekan gangguan itu.
Dopamine
Parkinson merupakan gejala kekurangan dopamine, zat yang mempengaruhi gerak otot-yang diproduksi oleh sel saraf berpigmen di otak. Merujuk keterangan dr Hardhi Pranata, SpS MARS, gejala parkinson meliputi tremor-getaran pada anggota gerak, gerakan menjadi lamban dan rigiditas (kaku) otot. Penderita terlihat bergetar tangan atau kakinya, jalannya lambat, langkah pendek dan kaku.
Parkinson
Aktivitas pria kelahiran Garut itu tentu sangat terganggu. Namun, gangguan itu tak membuatnya absen dari kantor. Seperti biasa, pagi-pagi Adang berangkat ke kantor mengendarai mobilnya. Tak disangka, untuk menyetir pun Adang kesulitan. Saat menyetir, getaran tangan saya membuat setir bergoyang-goyang, kata ayah 8 anak itu. Sesampainya di kantor, praktis kegiatan Adang lumpuh terutama untuk aktivitas tulis-menulis.
Kesulitan yang dihadapi Adang selama 2 minggu itu mendorongnya datang ke dokter ahli penyakit saraf. Ahli medis itu mendiagnosis ada saraf Adang yang lemah karena pengaruh faktor bertambahnya usia dan dikatakan sebagai parkinson. Saat mendengarnya, Adang hanya pasrah. Dia hanya mengikuti saran dokter yang memberinya 2 jenis obat untuk mengurangi intensitas getaran.
Gamat
Tak hanya parkinson, Adang juga menderita hipertensi, jantung, asam urat, dan maag. Obat jantung dan hipertensi pun harus masuk ke tubuhnya setiap hari. Kebiasaan konsumsi obat itulah yang mungkin menjadi penyebab timbulnya parkinson yang diderita Adang.
Atas saran keponakannya yang tinggal di Bogor, Adang mengkonsumsi ekstrak teripang alias jelly gamat. Bukan untuk parkinson yang dideritanya, tapi untuk asam urat dan maag. Sejak Januari 2007, Adang mengkonsumsi 2 sendok makan gamat setiap hari. Pada bulan ke-3, perut yang terasa melilit setiap kali kambuh maag, hilang sama sekali. Ngilu pada sendi-sendi kaki akibat asam urat pun lenyap.
Yang paling menggembirakan, parkinsonnya ikut membaik, meski konsumsi obat dokter ia turunkan dosisnya. Setelah 5 bulan konsumsi gamat, tangannya hanya sesekali saja bergetar. Itu pun getarannya halus, tidak terus-menerus. Oleh kerana itulah, konsumsi obat dokter ia hentikan dan obat antihipertensi serta jantung dikurangi.
Sudah 7 bulan Adang rutin minum ekstrak teripang itu. Ia tak menyangka, konsumsi gamat yang ditujukan untuk asam urat dan mag, juga mampu redakan parkinson. Berkat gamat, Adang bisa tidur nyenyak dan beraktivitas seperti biasa. Pria penuh semangat itu tak perlu lagi kawalan sopir saat berkendaraan.
Ekstrak gamat mengandung enzim Super Oxide Dismutase (SOD), seng, vitamin E dan betakaroten. Keempatnya merupakan antioksidan, kata dr Hardhi. Antioksidan mengurangi efek degenerasi sel yang bisa menjadi salah satu pemicu parkinson. Dengan banyak mengkonsumsi antioksidan, kerusakan sel yang memproduksi dopamine dapat ditekan. Itu sejalan dengan temuan ahli nutrisi Malaysia, Walter Kee Mun Yee.
Kee menemukan gamat mengandung EPA (Eicosapentaenoic acid) dan DHA (Docosahexaenoic acid) yang berfungsi untuk kecerdasan dan berhubungan dengan pertumbuhan simpul-simpul saraf. Tak heran, jika gangguan pada sistem saraf yang dialami Adang dapat membaik berkat gamat yang dibarengi dengan pengurangan konsumsi obat jantung dan antihipertensi. Sampai sekarang, Adang senantiasa konsumsi gamat untuk menjaga kesehatannya. (Nesia Artdiyasa/Peliput: Kiki Rizkika)
Waktu istirahat hampir tiba ketika Adang Saimin (69) menulis proposal kerja sama. Pensiunan TNI Angkatan Darat itu menulis dengan pena di atas kertas. Belum juga buah pikirannya rampung dituangkan, tangan kanannya bergetar hebat. Tulisan tangan pun acak-acakan. Ia mencoba mengendalikan gerakan tangan, tetapi gagal total.
Keesokan hari, Adang seolah lupa pada peristiwa itu. Ia beraktivitas seperti biasa di kantor. Namun, ketenangan itu hanya dirasakan sesaat. Ketika melanjutkan menulis, tiba-tiba tangan kanannya kembali bergetar. Adang sangat khawatir peristiwa itu berulang terus. Dugaannya tidak meleset, gangguan itu tak hanya kambuh sesekali saja. Sejak itu tangan kanannya bergetar terus. “Tangan saya bergerak terus, getarannya hebat”, kata Adang. Usaha dengan obat gosok dan air hangat tak mampu menekan gangguan itu.
Dopamine
Parkinson merupakan gejala kekurangan dopamine, zat yang mempengaruhi gerak otot-yang diproduksi oleh sel saraf berpigmen di otak. Merujuk keterangan dr Hardhi Pranata, SpS MARS, gejala parkinson meliputi tremor-getaran pada anggota gerak, gerakan menjadi lamban dan rigiditas (kaku) otot. Penderita terlihat bergetar tangan atau kakinya, jalannya lambat, langkah pendek dan kaku.
Parkinson
Aktivitas pria kelahiran Garut itu tentu sangat terganggu. Namun, gangguan itu tak membuatnya absen dari kantor. Seperti biasa, pagi-pagi Adang berangkat ke kantor mengendarai mobilnya. Tak disangka, untuk menyetir pun Adang kesulitan. Saat menyetir, getaran tangan saya membuat setir bergoyang-goyang, kata ayah 8 anak itu. Sesampainya di kantor, praktis kegiatan Adang lumpuh terutama untuk aktivitas tulis-menulis.
Kesulitan yang dihadapi Adang selama 2 minggu itu mendorongnya datang ke dokter ahli penyakit saraf. Ahli medis itu mendiagnosis ada saraf Adang yang lemah karena pengaruh faktor bertambahnya usia dan dikatakan sebagai parkinson. Saat mendengarnya, Adang hanya pasrah. Dia hanya mengikuti saran dokter yang memberinya 2 jenis obat untuk mengurangi intensitas getaran.
Gamat
Tak hanya parkinson, Adang juga menderita hipertensi, jantung, asam urat, dan maag. Obat jantung dan hipertensi pun harus masuk ke tubuhnya setiap hari. Kebiasaan konsumsi obat itulah yang mungkin menjadi penyebab timbulnya parkinson yang diderita Adang.
Atas saran keponakannya yang tinggal di Bogor, Adang mengkonsumsi ekstrak teripang alias jelly gamat. Bukan untuk parkinson yang dideritanya, tapi untuk asam urat dan maag. Sejak Januari 2007, Adang mengkonsumsi 2 sendok makan gamat setiap hari. Pada bulan ke-3, perut yang terasa melilit setiap kali kambuh maag, hilang sama sekali. Ngilu pada sendi-sendi kaki akibat asam urat pun lenyap.
Yang paling menggembirakan, parkinsonnya ikut membaik, meski konsumsi obat dokter ia turunkan dosisnya. Setelah 5 bulan konsumsi gamat, tangannya hanya sesekali saja bergetar. Itu pun getarannya halus, tidak terus-menerus. Oleh kerana itulah, konsumsi obat dokter ia hentikan dan obat antihipertensi serta jantung dikurangi.
Sudah 7 bulan Adang rutin minum ekstrak teripang itu. Ia tak menyangka, konsumsi gamat yang ditujukan untuk asam urat dan mag, juga mampu redakan parkinson. Berkat gamat, Adang bisa tidur nyenyak dan beraktivitas seperti biasa. Pria penuh semangat itu tak perlu lagi kawalan sopir saat berkendaraan.
Ekstrak gamat mengandung enzim Super Oxide Dismutase (SOD), seng, vitamin E dan betakaroten. Keempatnya merupakan antioksidan, kata dr Hardhi. Antioksidan mengurangi efek degenerasi sel yang bisa menjadi salah satu pemicu parkinson. Dengan banyak mengkonsumsi antioksidan, kerusakan sel yang memproduksi dopamine dapat ditekan. Itu sejalan dengan temuan ahli nutrisi Malaysia, Walter Kee Mun Yee.
Kee menemukan gamat mengandung EPA (Eicosapentaenoic acid) dan DHA (Docosahexaenoic acid) yang berfungsi untuk kecerdasan dan berhubungan dengan pertumbuhan simpul-simpul saraf. Tak heran, jika gangguan pada sistem saraf yang dialami Adang dapat membaik berkat gamat yang dibarengi dengan pengurangan konsumsi obat jantung dan antihipertensi. Sampai sekarang, Adang senantiasa konsumsi gamat untuk menjaga kesehatannya. (Nesia Artdiyasa/Peliput: Kiki Rizkika)
Untuk mendapatkan Obat Penyakit Parkinson Dari Ramuan Herbal Jelly Gamat Gold G yaitu cukup langsung untuk menghubungi kami di 085692850485 atau bisa langsung melakukan pemesanan dengan mengirimkan sms dengan format seperti berikut :
GG : Jumlah Pesanan : Nama Pemesan : Alamat Lengkap : No. Telp/HP kirim ke 085692850485
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan seputar pengobatan penyakit parkinson herbal dengan obat penyakit parkinson dari ramuan herbal jelly gamat gold g yang telah terbukti ampuh dan aman tanpa efeksamping negatif terhadap kesehatan tubuh para penggunanya
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar sebagaimana sesuai dengan apa yang sudah Anda simak.....